Sebuah kelas yang dipenuhi oleh murid berumur 10 tahun diminta menyelesaikan sebuah masalah, yaitu bagaimana mengatasi murid-murid yang menyebrang jalan. Banyak masukan yang diperoleh, masukan tersebut umumnya telah berhasil dijalankan ditempat lain, seperti: lampu merah, zebra cross, jaket yang memiliki warna mencolok, dan pembatasan kecepatan.
Ide-ide ini sangat biasa dan kuno, sebenarnya itu apalah yang sudah ditunggu-tunggu oleh sang guru. Kecuali satu hal, seorang murid mengatakan kepada pihak sekolah untuk menjual semua properti sekolah termasuk gedungnya, untuk kemudian membuat kelas-kelas online. Ini adalah sesuatu yang tidak diharapkan didengar oleh sang guru. Ide tersebut bukan ide yang masuk akal, populer, dan bisa dijalankan, tapi saat ide tersebut diekspresikan, itu adalah satu-satunya buah pikiran independen yang dihasilkan.
Pikiran independen tidak harus populer, tapi yang pasti itu tidak ternilai dan sangat langka. Tidak ada sesuatu hal dikoran dan ditelevisi adalah hal yang independen. Apa yang diberitakan media biasanya adalah hal-hal yang konvensional. Pemikian konvensional membuat kita maju secara teratur, tetapi pemikiran independen dapat membuat kita melompat lebih jauh.
Secara logika, saat kita memiliki pemikiran yang dimiliki oleh orang lain, apa yang akan kita peroleh hanyalah apa yang sudah mereka dapatkan. Sudah sepantaskan nya bagi kita untuk melewati apa yang pernah dicapai oleh orang lain. Tapi untuk itu kita harus berbeda dari pemikiran konvensional.
Ada 5 strategi untuk membangun cara pikir yang independen.
1. Lepaskan diri anda dari sumber-sumber pemikiran konvensional
Daripada menonton TV, bermain komputer, membaca buku, atau pergi ke perpustakaan mencari jawaban, cobalah untuk sejenak berpikir tentang diri anda. Tanpa menghilangkan keberadaan anda dari dunia, anda dapat meningkatkan kapasitas untuk berpikir secara independen dengan cara membatasi pemikiran konvensional yang anda terima. Ini berarti mengurangi media yang anda biasa konsumsi. Menjadi independen bukan berarti menentang segala hal, tapi hanya sekedar menolak status quo.
2. Tenggelamkan diri anda pada sebuah pengalaman yang membuat anda menolak pandangan anda saat ini.
Selain mengganti pemikiran lama dengan yang baru, cobalah cari sebuah pengalaman yang dapat menentang pemikiran anda saat ini. Pengalaman ini dapat berupa belajar sebuah kebudayaan baru atau menolak sebuah artikel. Intinya bukanlah mengikuti pemikiran yang baru, tapi coba menggangu pola pemikiran yang lama.
3. Amati perkembangan anda dari sebuah jarak
Meninggalkan kehidupan normal anda dapat membrikan anda kebebasan untuk melihat permasalahan dari sudut pandang berbeda. Mengamati dunia dibandingkan dengan menerima segala sesuatunya memberikan anda sebuah kedamaian pikiran. Berdiri teguh pada pendirian anda memberi anda kesempatan untuk menikmati kehidupan anda dan menjelajahi sudut pandang baru.
4. Acaklah indera anda
Daripada mengunjungi tempat yang sama, memakan makanan yang sama, berbicara pada orang yang sama, anda dapat secara aktif mengalami sesuatu yang baru. Banyak orang yang tetap berpegangan pada hal-hal yang telah diketahuinya dan menciptakan rasa aman. Jika anda ingin berpikir independen, segera keluar dari zona nyaman anda.
5. Melatih ketidakpercayaan
Tanpa menjadi seorang sinis, cobalah untuk membangun kebiasaan yang menentang cara berpikir konvensional. Kalau anda terbiasa menilai pemikiran konvensional sebagai kebenaran, cobalah kali ini menunda kebenaran tersebut sampai anda menemukan bukti bahwa itu benar. Kalau ini semua anda rasa berat, cobalah memikirkan apa yang anda dapatkan dengan berpkir independen. Bahkan sesuatu yang sangat kecil tapi independen akan memberikan manfaat kepada dunia. Anda akan melihat kesempatan dan solusi yang dicari oleh orang banyak. Nada akan memiliki keunggulan kompetitif dibandingkan para pemikir konvensional. Dan yang paling penting pemikiran anda adalah murni milik anda, bukan hasil olahan media masa.
Berpikirlah independen dan anda akan menemukan sebuah dunia dengan banyak sekali kesempatan. Tapi jangan ambil pemikiran saya... carilah pemikiran anda sendiri.
http://www.pickthebrain.com/blog/5-ways-to-develop-independent-thought/
Posting Komentar